fbpx

Perbedaan Benang PDO, PCL, dan PLLA: Mana yang Tepat untuk Perawatan Threadlift di Klinik?

Jenis Threadlift

Threadlift menjadi salah satu perawatan populer di klinik kecantikan sebagai prosedur non-bedah untuk peremajaan wajah. Teknik ini menggunakan benang medis khusus yang dapat diserap oleh tubuh dan dapat mengencangkan kulit serta merangsang produksi kolagen. Saat ini di Indonesia terdapat tiga jenis utama benang threadlift: PDO (Polydioxanone), PCL (Polycaprolactone), dan PLLA (Poly-L-Lactic Acid). Masing-masing benang tersebut memiliki karakter berbeda yang memiliki kelebihan masing-masing dan memengaruhi hasil perawatan.

Berikut adalah penjelasan mengenai perbedaan antara benang PDO, PCL, dan PLLA, sehingga dokter dapat menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan pasien.

1. PDO (Polydioxanone)

Benang PDO telah menjadi pilihan yang sering digunakan dalam dunia medis selama bertahun-tahun, khususnya dalam operasi bedah. Material PDO dikenal aman dan efektif untuk prosedur threadlift.

Keunggulan Benang PDO:

  • Daya Tahan: Sekitar 6–9 bulan sebelum sepenuhnya terurai.
  • Hasil: Merangsang produksi kolagen dan memberikan efek pengencangan kulit yang natural.
  • Cocok Untuk: Perawatan kulit kendur ringan hingga medium pada area wajah dan doublechin.

Kekurangan: Efek kolagen hanya bertahan selama 1–2 tahun, sehingga perlu dilakukan perawatan ulang untuk hasil yang optimal.

2. PCL (Polycaprolactone)

PCL merupakan benang yang di develop lebih baru dibandingkan PDO, dengan struktur yang lebih kompleks. Hal ini membuat PDO memiliki ketahanan yang lebih baik dan tahan lama.

Keunggulan Benang PCL:

  • Daya Tahan: Hingga 2–3 tahun sebelum terurai.
  • Hasil: Membuat kulit elastis dan merangsang produksi kolagen yang lebih tahan lama.
  • Cocok Untuk: Penuaan kulit yang lebih signifikan atau pasien yang ingin hasil lebih tahan lama.

Kekurangan: Memiliki harga jual lebih tinggi dibandingkan benang PDO.

3. PLLA (Poly-L-Lactic Acid)

PLLA adalah jenis benang yang dapat memberikan efek peremajaan kulit lebih baik karena menstimulasi kolagen yang intensif.

Keunggulan Benang PLLA:

  • Daya Tahan: Hingga 2–4 tahun.
  • Hasil: Memperbaiki tekstur kulit dan memberikan efek lifting yang signifikan.
  • Cocok Untuk: Pasien yang membutuhkan perawatan untuk penuaan kulit yang lebih berat.

Kekurangan: Terurai lebih lambat, sehingga risiko inflamasi lebih besar dibandingkan PDO dan PCL.

Jenis Benang Daya Tahan Efek Kolagen Keunggulan Kekurangan
PDO
6–9 bulan
1–2 tahun
Aman, ekonomis, hasil natural
Perlu perawatan ulang
PCL
2–3 tahun
Hingga 3 tahun
Hasil tahan lama
Harga lebih mahal
PLLA
2–4 tahun
Hingga 4 tahun
Efek lifting signifikan
Risiko inflamasi lebih besar

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *